Kamis, 13 Oktober 2016

Lim Kok Thay (Raja Judi Malaysia)


Lim Kok ThayBagi anda yang merupakan seorang penjudi kasino kelas kakap, nama Lim Kok Thay pasti sudah tidak asing lagi di sepasang telinga anda.Yups, Lim Kok Thay merupakan anak dari pendiri Genting Highlands yang terletak di Malaysia, siapa lagi kalau bukan Lim Goh Tong. Seperti yang diketahui, berawal dari Genting Highlands, bisnis kasino pun mulai berkembang di seluruh negara di penjuru dunia ini, yang meliputi Inggris, Macau, Phillipina, Singapura dan sebagainya.
Kelihatannya cukup menarik ya guys ? Oke, oleh karena itu maka kita akan membahas seputar kisah mengenai Genting Highlands dan Lim Kok Thay ini yang disebut-sebut sebagai raja judi Malaysia. Penasaran ? Simak dengan seksama.
Genting Higlands Malaysia, tidak heran jika nama ini sudah sangat terkenal di seluruh dunia, terutama kawasan mancanegara. Terlebih lagi, sejumlah wisatawan lokal ataupun wisatawan mancanegara yang datang ke tempat ini bukan hanya dapat menikmati wisata alam yang terdapat disana, melainkan mereka juga bisa turut menguji peruntungan mereka pada meja judi yang telah terpampang di sana.


Tepatnya pada bulan Mei 2010, majalah terkemuka di dunia yakni Forbes secara resmi mencatatkan keluarga pendiri bisnis Genting Higlands Malaysia ini dalam jajaran 40 orang terkaya yang terdapat di negeri jiran Malaysia. Disisi lain, Lim Kok Thay selaku pemimpin dan sekaligus pemilik dari pada Genting Highlands Malaysia ini sukses tercatat sebagai salah satu taipan terkaya asal Malaysia. Tidak heran, total aset kekayaan yang dimilikinya berjumlah Rp 4,6 Triliun.
Sedangkan Ibu dari sosok Lim Kok Thay, yakni Lee Kim Hua, sangat tidak disangka menduduki peringkat empat sebagai orang terkaya asal Malaysia. Istri dari Almarhum Lim Goh Tong ini memiliki harta 10 kali lipat dari anaknya. Memilih jalan di dunia perjudian, Lee Kim Hua dan Lim Goh Tong sukses meraup kekayaan bersih hingga Rp 51 Triliun.
Seperti yang diketahui sebelumnya, Lim Goh Tong (selaku sosok pendiri kasino Genting ) meninggalkan dunia ini untuk selamanya pada tanggal 23 Oktober 2007. Ketika masih hidup dengan dipenuhi oleh ambang kekayaan dan kewibawaan, Lim Goh Tong sangat terkenal di Malaysia. Siapa yang tidak mengenal sosok Lim Goh Tong di Malaysia? Mungkin, kalangan masyarakat Mancanegara juga mengenal sang beliau.Lim Goh Tong dianggap sebagai salah satu sosok yang sukses menyulap “Genting Higlands” yang dulunya merupakan perbukitan terpencil menjadi salah satu tujuan destinasi dan kasino paling sukses di penjuru dunia. Dan bahkan seperti yang diketahui, berbagai kalangan penjudi kasino kelas kakap yang berasal dari mancanegara turut menguji peruntungannya pada meja kasino Genting Highlands ini.
Sejak meninggal dunia, seluruh hak kuasa dan kepemilikan Genting Highland ini resmi diwariskan kepada sang buah hati tercinta, siapa lagi kalau bukan Lim Kok Thay. Pada dasarnya, Lim Kok Thay memang sudah terlibat dengan bisnis sang ayah pada tahun 1976, dimana saat itu ia masih berusia sekitar 24 tahun.
Dibawah kekuasaan Lim Kok Thay, bisnis sang ayah (Genting Highlands) kian hari semakin berkembang luas dan bahkan hingga hijrah ke luar negara Malaysia. Seperti yang dilansir dari berbagai sumber, bisnis kasino milik Lim Kok Thay sudah menyebar ke wilayah Inggris, Macau, Phillipina dan negara dekatnya yakni negeri seribu satu larangan Singapura.
Beberapa silam lalu, diketahui bahwa pria yang kini berusia sekitar 63 tahun itu menjadi pemegang saham Star Cruises Ltd, yang dimana merupakan perusahaan yang terdaftar di bursa Hong Kong.Terlebih lagi tepatnya pada tahun 2008 di Filipina, Star Cruises sukses mengambil ahli saham Travellers International Hotel Group. Tujuan Star Cruises untuk kedepannya adalah untuk mengembangkan kawasan hotel dan kasino yang berlokasi di Filipina.
Tahun ini, Lim Kok Thay juga diketahui telah mendirikan sebuah resort mewah di Pulau Sentosa yang terletak di negara karibnya, Singapura.Sebuah resort mewah tersebut berisikan fasilitas yang terbilang cukup mewah, dimulai dari empat hotel berpredikat bintang lima, universal studio, kasino dan masih banyak lainnya. Tidak disangka, sejumlah dana yang dia lontarkan untuk mendirikan resort mewah tersebut mencakup jumlah US$5 Miliar.
Sejak tanggal 17 Oktober 1998 sampai saat ini, Lim Kok Thay menempati berbagai posisi penting di dunia bisnis, dimulai dari posisi sebagai Kepala Eksekutif Resort World Berhad, CEO Genting Berhard, CEO Asiatic Development Berhard, dan Kepala Eksekutif Genting UK Plc.
Cukup menarik ya guys ? Penasaran dengan lanjutan cerita mengenai sosok Lim Kok Thay ini? Baik, sebagai lanjutan daripada cerita ini, saya akan menceritakan sedikit kisah tentang perjudian kasino Genting Highlands ini. Penasaran ya guys? Ayo simak dengan seksama.

Kisah mengenai resort perjudian kasino Genting Highlands ini berawal pada tahun 1965, yang dimana pada saat itu perselisihan dalam hal politik antara negara tercinta kita Indonesia dengan Malaysia dikatakan sedang sangat panas. Seperti yang ditulis oleh sejumlah media terkemuka, dimulai dari tahun 1965 sampai 1990, Lim Goh Tong mendirikan surga hiburan Genting Highlands di ketinggian 1.700 meter. Dan sering disebut sebut oleh sejumlah masyarakat lokal ataupun masyarakat mancanegara bahwa Genting Highlands merupakan Las Vegas-nya Malaysia.
Selama empat tahun lamanya, Lim Goh Tong membangun jalan sepanjang 20 kilometer, yang dimana jalan tersebut dipergunakan untuk menuju puncak resort perjudian Genting Highlands. Kebanyakan pihak yang melihat pembangunan tersebut pun memperkirakan bahwa pembangunan yang dibangun oleh Lim Goh Tong itu akan memakan waktu 15 tahun lamanya.
Tanpa ada satu pun pesaing yang datang menganggu, Genting Highlands pun tumbuh dan berkembang dengan sangat pesat. Tepatnya pada tahun 1985, Genting Highlands memiliki karyawan sebanyak 7.000 orang termasuk perempuan dan laki-laki didalamnya.Oleh karena itu, Genting Highlands pun digadang gadang sebagai perusahaan dengan jumlah karyawan terbanyak urutan ke-5 di negeri jiran Malaysia. Tidak disangka, kini jumlah karyawan Genting Higlands meningkat dua kali lipat dari sebelumnya yang berarti menjadi 14.000 orang.
Ternyata bisnis perjudian mewah ini tidak semulus seperti yang diharapkan. Buktinya, akibat dari bisnis judi ini, hubungan antara Genting Highlands dengan pemerintah setempat pasang surut layaknya ombak yang terdapat di pantai. Terlebih lagi, Lim Goh Tong harus menghabiskan waktu berharganya hanya untuk memperbarui izin kasino setiap tiga bulan sekali. Bahkan tepatnya pada tahun 1983, Sultan Pahang membuat suatu peraturan yang berisikan bahwa setiap umat muslim dilarang untuk menginjakkan kaki ke dalam Genting Highlands, dan yang ketahuan akan dimasukkan ke dalam penjara selama 3 bulan.
Meskipun begitu, akan tetapi Lim Goh Tong tetap menjalani semua cobaan itu dengan tabah dan tentunya tidak banyak mengeluh seperti kebanyakan pengusaha sukses lainnya. Pria kelahiran negeri tirai bambu itu bahkan pernah membuat kehebohan besar pada tahun 2007, setelah dirinya disebut-sebut sebagai sosok mualaf (muslim).
Usut punya usut, dari bisnis perjudian megah ini, ternyata negara Malaysia dapat meraup keuntungan besar setiap tahunnya. Salah satu bukti nyatanya, Pemerintah Malaysia mampu meraup dana sebesar US$ 400 juta tahunnya, terutama dari resort perjudian Genting Highlands.
Oleh karena perbuatannya yang menguntungkan kedua bilah pihak, yakni dirinya sendiri dan negaranya sendiri, Lim Goh Tong pun dijuluki sebagai sosok istimewa yang mampu mengubah gunung terpencil menjadi sumber keindahan yang dapat memperoleh keuntungan besar. Terlebih lagi, Lim Goh Tong juga sukses menyabet gelar kehormatan sebagai “Tan Sri” pada tahun 1979, yang dimana dianugerahi oleh Pemerintah Malaysia setempat.
Pada saat ini Genting casino telah merambah ke dunia online. Coba lihat video iklan ini. Mereka mulai mencari agen-agen untuk
Mereka mulai mencari agen-agen untuk mepromosi kan produk tersebut seperti perusahaan SBOBET yang memiliki begitu banyak agen sbobet mulai dari online sampai yang bersifat offline.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar